Maret 17, 2021
0

Haii!! Artikel kali ini membahas tentang Konsep Audio nih, selamat membaca!


Audio jika diartikan yaitu suara atau bunyi yang dihasilkan dari suatu getaran.  Pengertian audio dari segi multimedia adalah sinyal elektrik yang digunakan untuk membawa unsur bunyi sehingga audio dalam komunikasi bercirikan suara. Audio juga sering kali didefinisikan dengan sistem yang berhubungan dengan proses perekaman dan juga sistem pengambilan atau penangkapan suara. 

 

 

 

Audio dapat dibagi dengan dua kategori utama yaitu:

 

  • Audio analog, merupakan suara yang mepresentasikan tegangan listrik baik aktif maupun potensial yang menyebabkan variasi dari tekanan dan perpindahan medium gelombang. Audio analog hanya dapat bekerja diperalatan audio yang juga bisa direkam ulang menggunakan tape untuk disimpan dan juga diputar nanti. Contoh audio analog yaitu saat berbicara, alat musik, dan juga sound effect.

  • Audio digital, adalah audio yang merepresentasikan suara sebagai rangkaian bilangan biner atau menggambarkan suara berbasis gelombang yaitu sama seperti pada audio analog. Perbedaannya, ada pada bentuk gelombangnya audio analog disimpan pada media analog seperti tape sedangkan audio digital disimpan sebagai informasi digital dalam bit atau byte. Contoh audio digital yakni audio streaming seperti JOOX dan Spotify, audio visual seperti pada TV dan bioskop, reponse audio, dan juga Audio Modem Riser (AMR). 

     

Format audio

 

    1.       WAV (WAVE-From)

WAV biasanya digunakan untuk menyimpan audio tanpa kompresi, file suara berkualitas CD. File ini berukuran besar, sekitar 10 MB per menit. File .wav juga dapat berisi data terkodekan dengan beraneka ragam codec untuk mengurangi ukuran file. Format ini kurang populer untuk keperluan mengoleksi musik dibandingkan dengan MP3, Ogg Vorbis dan WMA dikarenakan ukuran file yang sangat besar.

 

    2.       AAC (Advanced Audio Coding)

AAC adalah file format audio yang berbasis MPEG2 dan MPEG4. AAC bersifat lossy compression (data hasil kompresi tidak bisa dikembalikan lagi ke data semula, karena setelah dikompres terdapat data-data yang hilang). AAC merupakan audio codec yang menyempurnakan MP3 dalam hal medium dan high bit rates.

 

    3.       MPEG Layer 3 (MP3)

MP3 merupakan format kompresi audio yang dikembangkan oleh Moving Picture Experts Group (MPEG). Format file ini menggunakan Layer 3 kompresi audio yang secara umum digunakan untuk menyimpan file-file music dan audiobooks dalam hard drive.

 

    4.       AIFF  (Audio Interchange File Format)

File AIFF merupakan format file audio standar yang digunakan untuk menyimpan data suara untuk PC dan perangkat audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh Apple. Standar dari file AIFF adalah uncompressed code pulse-modulation (PCM), namun juga ada varian terkompresi yang dikenal sebagai AIFF ,AIFF-C atau aifc, dengan berbagai kompresi codec. AIFF ini juga memiliki kualitas suara yang bagus.

 

    5.       MIDI

Format ini merupakan standar yang dibuat oleh perusahaan alat-alat music elektronik berupa serangkaian spesifikasi agar berbagai instrument dapat berkomunikasi. Dengan menggunakan format MIDI, perangkat elektronik seperti keyboard dan computer dapat melakukan sinkronisasi satu sama lain. Kelebihannya yaitu instrumen musik dapat diubah sesukanya tanpa harus merekam ulang dan ukuran file sangat kecil.

 

0 komentar:

Posting Komentar